WISATA MOJOKERTO YANG SERING DIKUNJUNGI
1. Waterland
Sebagai wahana wisata air terbesar di Mojokerto, Waterland merupakan
kebanggaan warga Mojokerto, Ruang parkir untuk mobil dan motor lumayan
sangat luas sehingga membuat para pengunjung merasa nyaman dan aman.
Banyak fasilitas wahana permainan air yang akan anda jumpai. Sejak
berdiri Oktober 2008 silam, Waterland sangat diminati warga mojokerto
dan sekitarnya seperti Krian Sidoarjo, surabaya, gresik, lamongan,
jombang, kediri, nganjuk, bahkan jika musim liburan tak jarang
pengunjung dari luar pulau Jawa juga pernah ke tempat ini.
2. Candi Brahu
Candi Brahu merupakan salah satu candi yang terletak di dalam kawasan situs arkeologi Trowulan, bekas ibu kota Majapahit. Tepatnya, candi ini berada di Dukuh Jambu Mente, Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa timur, atau sekitar dua kilometer ke arah utara dari jalan raya Mojokerto - Jombang.
Gapura Wringin Lawang adalah sebuah gapura peninggalan kerajaan Majapahit abad ke-14 yang berada di Jatipasar, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Indonesia. Bangunan ini terletak tak jauh ke selatan dari jalan utama di Jatipasar.
Struktur dan fungsi bangunan Gapura agung ini terbuat dari bahan bata merah dengan luas dasar 13 x 11 meter dan tinggi 15,5 meter. Diperkirakan dibangun pada abad ke-14.
4. Kolam Segaran
Kolam segaran pertama
kali ditemukan oleh seoran Belanda, Ir. Marc Lain Pont bekerjasama
dengan Bupati Mojokerto pertama yaitu Kromojoyo pada tahun 1926. Sejak
ditemukan hingga saat ini, telah beberapa kali dilakukan pemugaran yaitu
pada tahun 1966, 1974, dan 1984. Bagi Kabupaten Mojokerto Kolam Segaran
merupakan salah satu situs peninggalan Kerajaan Majapahit, yang
dituahkan dan dibanggakan masyarakat Trowulan khususnya dan Mojokerto
pada umumnya. Nama Kolam Segaran berasal dari bahasa Jawa 'segara' yang
berarti 'laut', mungkin masyarakat setempat mengibaratkan kolam besar
ini sebagai miniatur laut. Tembok dan tanggul bata merah mengelilingi
kolam yang sekaligus memberi bentuk pada kolam tersebut.Kolam ini
memiliki panjang 375 meter, lebar 175 meter, tebal tepian 1,6 meter
dengan kedalaman 2,88 meter.
Invested $100 in Cryptocurrencies in 2017...You would now have $524,215: https://goo.gl/efW8Ef
Invested $100 in Cryptocurrencies in 2017...You would now have $524,215: https://goo.gl/efW8Ef
Kolam segaran pertama
kali ditemukan oleh seoran Belanda, Ir. Marc Lain Pont bekerjasama
dengan Bupati Mojokerto pertama yaitu Kromojoyo pada tahun 1926. Sejak
ditemukan hingga saat ini, telah beberapa kali dilakukan pemugaran yaitu
pada tahun 1966, 1974, dan 1984. Bagi Kabupaten Mojokerto Kolam Segaran
merupakan salah satu situs peninggalan Kerajaan Majapahit, yang
dituahkan dan dibanggakan masyarakat Trowulan khususnya dan Mojokerto
pada umumnya. Nama Kolam Segaran berasal dari bahasa Jawa 'segara' yang
berarti 'laut', mungkin masyarakat setempat mengibaratkan kolam besar
ini sebagai miniatur laut. Tembok dan tanggul bata merah mengelilingi
kolam yang sekaligus memberi bentuk pada kolam tersebut.Kolam ini
memiliki panjang 375 meter, lebar 175 meter, tebal tepian 1,6 meter
dengan kedalaman 2,88 meter.
Invested $100 in Cryptocurrencies in 2017...You would now have $524,215: https://goo.gl/efW8Ef
Invested $100 in Cryptocurrencies in 2017...You would now have $524,215: https://goo.gl/efW8Ef
Kolam segaran pertama
kali ditemukan oleh seoran Belanda, Ir. Marc Lain Pont bekerjasama
dengan Bupati Mojokerto pertama yaitu Kromojoyo pada tahun 1926. Sejak
ditemukan hingga saat ini, telah beberapa kali dilakukan pemugaran yaitu
pada tahun 1966, 1974, dan 1984. Bagi Kabupaten Mojokerto Kolam Segaran
merupakan salah satu situs peninggalan Kerajaan Majapahit, yang
dituahkan dan dibanggakan masyarakat Trowulan khususnya dan Mojokerto
pada umumnya. Nama Kolam Segaran berasal dari bahasa Jawa 'segara' yang
berarti 'laut', mungkin masyarakat setempat mengibaratkan kolam besar
ini sebagai miniatur laut. Tembok dan tanggul bata merah mengelilingi
kolam yang sekaligus memberi bentuk pada kolam tersebut.Kolam ini
memiliki panjang 375 meter, lebar 175 meter, tebal tepian 1,6 meter
dengan kedalaman 2,88 meter.
Invested $100 in Cryptocurrencies in 2017...You would now have $524,215: https://goo.gl/efW8Ef
Invested $100 in Cryptocurrencies in 2017...You would now have $524,215: https://goo.gl/efW8Ef
Kolam segaran
pertama kali ditemukan oleh seoran Belanda, Ir. Marc Lain Pont
bekerjasama dengan Bupati Mojokerto pertama yaitu Kromojoyo pada tahun
1926. Sejak ditemukan hingga saat ini, telah beberapa kali dilakukan
pemugaran yaitu pada tahun 1966, 1974, dan 1984. Tembok dan tanggul bata merah
mengelilingi kolam yang sekaligus memberi bentuk pada kolam
tersebu.Kolam ini memiliki panjang 375 meter, lebar 175 meter, tebal
tepian 1,6 meter dengan kedalaman 2,88 meter. Sebagai pembatas, kolam
ini menggunakan konstruksi batu bata.
5. Wisata Candi Minak Djinggo
Kolam segaran pertama
kali ditemukan oleh seoran Belanda, Ir. Marc Lain Pont bekerjasama
dengan Bupati Mojokerto pertama yaitu Kromojoyo pada tahun 1926. Sejak
ditemukan hingga saat ini, telah beberapa kali dilakukan pemugaran yaitu
pada tahun 1966, 1974, dan 1984. Bagi Kabupaten Mojokerto Kolam Segaran
merupakan salah satu situs peninggalan Kerajaan Majapahit, yang
dituahkan dan dibanggakan masyarakat Trowulan khususnya dan Mojokerto
pada umumnya. Nama Kolam Segaran berasal dari bahasa Jawa 'segara' yang
berarti 'laut', mungkin masyarakat setempat mengibaratkan kolam besar
ini sebagai miniatur laut. Tembok dan tanggul bata merah mengelilingi
kolam yang sekaligus memberi bentuk pada kolam tersebut.Kolam ini
memiliki panjang 375 meter, lebar 175 meter, tebal tepian 1,6 meter
dengan kedalaman 2,88 meter.
Invested $100 in Cryptocurrencies in 2017...You would now have $524,215: https://goo.gl/efW8Ef
Invested $100 in Cryptocurrencies in 2017...You would now have $524,215: https://goo.gl/efW8Ef
Candi Minakjinggo terdiri dari dua bagian. Bagian utama yang
diperkirakan sebagai tempat asli candi berupa susunan bata merah yang
menyerupai labirin. Pada bagian tengahnya terdapat altar yang
diperkirakan sebagai tempat khusus para raja dan kerabat kerajaan
Majapahit melakukan pemujaan. Terdapat pula rahang kepala naga pada
altar tersebut.



Komentar
Posting Komentar